FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMBERIAN ASI EKSLUSIF PADA IBU MENYUSUI DI PUSKESMAS TOMPASO KECAMATAN TOMPASO KABUPATEN MINAHASA

Penulis

  • Winarsi Pricilya Molintao Universitas Pembangunan Indonesia
  • Engryne Nindi Universitas Pembangunan Indonesia
  • Fransisca Oktavia Manundu Universitas Pembangunan Indonesia

Abstrak

Pemberian Air Susu Ibu (ASI) di Indonesia perlu ditingkatkan dan dilestarikan, terutama ASI eksklusif. Di Sulawesi Utara jumlah bayi usia 0-6 bulan yang mendapat ASI pada tahun 2013 sebanyak 18.597 bayi dan yang mendapat ASI eksklusif sebesar 6.453 bayi. Penelitian ini menggunakan metode penelitian Deskriptif Analitik dengan rancangan Cross Sectional Study, dilakukan di Puskesmas Tompaso Kecamatan Tompaso Kabupaten Minahasa, pada bulan September – Desember 2018. Berdasarkan hasil analisis uji Chi- square didapatkan hasil dengan nilai p= 0,030 dengan demikian probabilitas (signifikansi) lebih kecil dari 0,05 (0,030<0,05), maka terdapat pengaruh yang signifikan antara pekerjaan dengan pemberian ASI eksklusif pada bayi.Nilai odd ratio yaitu 4,379. Artinya, responden yang memiliki pekerjaan berpeluang 4,379 kali lebih besar untk memberikan ASI eksklusif dibandingkan dengan responden yang tidak bekerja. Berdasarkan hasil analisis uji chi-square didapatkan hasil dengan nilai p= 0,020 dengan demikian probabilitas (signifikansi) lebih kecil dari 0,05 (0,020<0,05), maka terdapat pengaruh yang signifikan antara dukungan keluarga dengan pemberian ASI eksklusif pada bayi. Nilai odd ratio yaitu 4,457. Artinya, responden yang memiliki keluarga yang mendukung pemberian ASI eksklusif berpeluang 4.457 kali lebih besar untuk memberikan ASI eksklusif dibandingkan dengan responden yang kurang memiliki dukungan keluarga dalam pemberian ASI eksklusif.

Unduhan

Diterbitkan

2018-12-27

Cara Mengutip

Molintao, W. P., Nindi, E., & Manundu, F. O. (2018). FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMBERIAN ASI EKSLUSIF PADA IBU MENYUSUI DI PUSKESMAS TOMPASO KECAMATAN TOMPASO KABUPATEN MINAHASA. Journal Of Community & Emergency, 6(3), 169–179. Diambil dari http://unpi.ac.id/ejournal/index.php/JOCE/article/view/190